Tak lupa dari mana berasal menjadikan Sinar Mas melalui Eka Tjipta Foundation (ETF) dalam memperingati 100 tahun Eka Tjipta Widjaja, menggelar Tjipta UMKM Fair di Sinar Mas Land Plaza Thamrin (28/7). Dalam kegiatan yang telah dua kali berlangsung sejak 2021, hadir berbagai UMKM yang menjadi mitra binaan pilar bisnis Sinar Mas, memperkenalkan produk karya anak bangsa dengan harga ramah di kantong.

Ketua Umum Eka Tjipta Foundation, Hong Tjhin menjelaskan usaha mikro, kecil dan menengah merupakan pilar penting dalam pemulihan pasca pandemi. Recover together, recover stronger. Sinergi antara pelaku UMKM dengan pemerintah dan sektor privat diharapkan mampu membawa mereka pulih, bahkan naik kelas.

“Saya berharap UMKM bukan hanya sebatas keripik, tapi bisa naik kelas menjadi manufacturing misalnya CCTV, ranjang kesehatan dan sebagainya. Oleh karena itu perlu dukungan dari kalangan masyarakat,” ujar Hong Tjhin. Menurutnya, ketika Eka Tjipta Widjaja memilih kewirausahaan sebagai jalan hidupnya, ia memulai apa yang kini menjadi Sinar Mas, dari skala UMKM.  Karenanya, Sinar Mas berharap dapat menaik kelaskan UMKM, hingga bertaraf internasional. Menurut Managing Director Sinar Mas, Saleh Husin, kegiatan ini sejalan dengan program pemerintah memajukan UMKM di Indonesia. 

ETF Fair 4.jpg

“Saya kira yang dilakukan ini mendukung program pemerintah untuk meningkatkan UMKM hingga dapat tumbuh bersama mitranya. Jadi Sinar Mas tidak tumbuh sendiri, tapi juga menumbuhkan UMKM yang ada di sekitar wilayah usahanya,” ujar Saleh di sela kegiatan. Sejumlah tokoh sempat bergabung ke acara ini, seperti Wakil Ketua Umum PBNU, Nusron Wahid, Veronika Tan, dan penyanyi Yuni Shara.

Sinar Mas Fashion Week

Kegiatan dimeriahkan pula dengan fashion show oleh para pimpinan dan karyawan Sinar Mas. Sosok Managing Director Sinar Mas, Ferry Salman, Saleh Husin, Hong Tjhin, Direktur Sinar Mas, Stanley Najoan, juga Direktur Asuransi Sinar Mas, Dumasi Samosir di pelataran gedung turut memperagakan busana dan asesoris karya sejumlah UMKM binaan. Tampak di sana, kain songket mitra PT IKPP Perawang, Riau, kain batik karya mitra PT Borneo Indo Bara, Kalimantan Selatan hingga jaket Humbang buatan mitra Asuransi Sinar Mas.