APP Sinar Mas Raih Penghargaan Rating Berkelanjutan Asia 2019

Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas menerima penghargaan pada ajang Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2019 (ANTARA/HO/PR-APP Sinar Mas)

Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas meraih penghargaan untuk kategori perak dalam ajang Rating Pelaporan Berkelanjutan Asia (ASRRAT) 2019, yang selaras dengan visi pemerintah agar dunia bisnis menerapkan prinsip usaha berkelanjutan.

“Terpilihnya APP Sinar Mas untuk ketujuh kalinya ini menjadi bukti komitmen kami dalam menerapkan standar pelaporan yang terdepan dan transparan atas praktik bisnis berkelanjutan yang kami lakukan selama ini,” kata Chief Sustainability Officer APP Sinar Mas Elim Sritaba dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (23/11). Ia memaparkan, APP Sinar Mas pada tahun ini meraih penghargaan untuk kategori perak, serta berkompetisi dengan 50 perusahaan dan organisasi lainnya di Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Bangladesh untuk mendapat penilaian terbaik.

Dalam Laporan Keberlanjutan tahun 2018, APP Sinar Mas melaporkan kemajuan yang berhasil diraih terkait target-target yang ada dalam program Peta Jalan Keberlanjutan APP Sinar Mas : Visi 2020 (APP Sustainability Roadmap: Vision 2020 / SRV2020).

Kemajuan yang dilaporkan meliputi peningkatan dalam manajemen operasional pabrik, dan juga keberhasilan program di bidang perlindungan hutan sebagaimana yang tertuang dalam Kebijakan Konservasi Hutan.

“Di sisi operasional pabrik kami, APP Sinar Mas telah berhasil menurunkan jumlah sampah solid yang dibuang ke landfill lebih dari 41 persen, dan mengurangi 24 persen intensitas air dalam proses produksi dibanding pada awal penerapan SRV2020,” paparnya.

Selain itu, ujar dia, pihaknya juga berhasil menurunkan luas area yang terkena dampak kebakaran hutan menjadi 0,07 persen dari total area konsesi pemasok kayu, menurunkan tingkat perubahan tutupan hutan (deforestasi) yang disebabkan oleh pihak ketiga di area kawasan lindung pemasok APP Sinar Mas menjadi 0,14 persen, serta telah menerapkan program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) pada 284 desa di sekitar konsesi perusahaan.

Pada tahun sebelumnya, APP Sinar Mas meraih penghargaan perunggu pada ajang yang sama. Standar GRI bertujuan untuk membantu pelaku bisnis, pemerintah, dan organisasi lain memahami dan mengkomunikasikan dampak bisnis bagi keberlanjutan ekonomi, lingkungan, dan sosial.

Sejak tahun 2007, APP Sinar Mas telah menyusun Laporan Keberlanjutan berdasarkan standar GRI yang menjadi acuan standar laporan keberlanjutan tingkat global.

Sebelumnya, APP Sinar Mas menerapkan program Manajemen Kebakaran Hutan Terintegrasi (IFM) dalam rangka menurunkan angka kebakaran hutan dan lahan sehingga saat ini hanya 0,07 persen dari area konsesi pemasoknya yang masih terdampak api.

 

Sumber: Antara